Lelaki yang meninggalkan sholat karena halangan, kasih saja Softex

Tgk Yusri Puteh 
BERANDA ACEH - Masyarakat Aceh Denmark memperingati maulid besar Muhammad SAW di Aalborg.  Aalborg 21-03-2015 - Masyarakat Aceh Denmark (Denmark Acehnese Community) bertepatan dengan 12.Rab.1436 atau 21-03-2015 memperingati hari lahirnya nabi besar Muhammad SAW yang bertempat  di Aalborg. Acara di mulai dengan zikir maulid yang pandu oleh Zulkifli Yahya, Nali Udin dkk, tepatnya jam 11:00 waktu Denmark dan di lanjutkan dengan makan bersama.  

Setelah waktu sembanyang zuhur tepatanya jam 13:15 acara pokok di mulai dengan di pimpim oleh Tgk. Hasan Basri sulaiman sebagai protokol acara dan kemudian di sambung dengan kata-kata sambutan oleh Tgk. Safwan Muhammad selaku Imum Masyarakat Aceh Denmark (Tgk Imum). Acara berlanjut dengan pembacaan ayat suci Al-quran oleh Tgk. Saiful Tahir kemudian diisi dengan Selawat bersama untuk nabi yang dipimpin oleh Tgk. Safwan Muhammad, Tgk. Suhadi Yahya dan Saiful Tahir, Kemudian dilanjutkan dengan acara selingan qasidah oleh Ridwan Muhammad Daud atau lebih sering di kenal dengan sebutan (Cekwan).  

Semua tamu yang hadir tampak antusias mengikuti satu demi satu acara yang telah disusun oleh Panitia, sehingga tepatnya pada jam 14:05 acara pokok yang di nanti-natikan pun tiba, dimana Dakwak Islamiyah yang di pimpin oleh Tgk. Yusri Puteh pun di mulai. Di permulaan Tgk Yusri merasa terkesan dengan perkumpulan masyarakat Aceh yang ada di Denmark, walaupun jauh dari tanah Aceh namun anak-anak Aceh yang lahir di Denmark tetap berbahasa Aceh  walaupun lahir dan tinggal dalam linkungan Asing.  

Dalam ceramahnya Tgk Yursi Puteh tidak bercerita terlalu banyak tentang kelahrian Rasullullah SAW, tapi beliau lebih fokus kepada bagaimana sifat yang ada pada Rasullullah. Seperti sifat amanah dan baik hati, serta tak pernah dendam atau sakit hati pada orang lain. Selain itu Tgk Yusri Puteh juga menyinggung masalah sholat, dimana semua lelaki ada ada alasan untuk meninggalkan sholat.

dalam hal ini tentu para kawom hawa punya alasan tertentu kenapa mereka harus meninggalkan sholat,  yaitu ketika mereka kedatangan bulan. Dalam ceramahnya Tgk Yusri Putih mengatakan, kalau ada lelaki yag punya alasan atas dasar "halangan" untuk meninggalkan sholat, berarti kasih saja softex ke lelaki tersebut.

Tamu dari Norwey dan Swedia
Beliau salut dengan masyarakat Aceh Denmark yang sanggup mendidik anak-anak mereka bahasa Aceh (Bahasa Endatu). Dalam waktu 2,5 jam masa yang di berikan panitia kepada beliau para hadirin dan undangan tampak terkesima dan kadang-kadang tertawa kecil dengan ceramah yang beliau berikan. Di penutup acara setelah shalat ashar panitia membuka sesi tanya jawab dengan dengan beliau selama satu jam, lagi-lagi para hadirin serta undangan bertambah antusias, semua itu dapat terlihat dengan banyaknya pertanyaan kepada beliau ketika sesi tanya jawab di buka dan di pandu langsung oleh Tgk. Hasan Basri selaku moderator.  

Maulid kali ini turut di hadiri oleh masyarakat Aceh yang bermukim di Swedia dan Nowegia, diantaranya Bakhtiar Abdullah dari Swedia, Azrul dari Stavanger Norwegia dan Syahrul Harul dari Oslo Norwegia.  Kita dari pihak panitia juga ingin meluruskan pemberitaan serambi sebelumnya, yang mana Tgk Yusri Puteh di undang oleh WAA ke Europa, jadi ingin kita jelaskan sekali lagi bahwa Maulid nabi besar Muhammad SAW di Denmark diadakan oleh Masyarakat Aceh Denmark yang dibawah naungan Denmark Acehnese Community. (Tarmizi Busu)  
Previous Post Next Post

نموذج الاتصال